Kerja Harian Formandi Seminari Tinggi CM dalam Perspektif Laborem Exercens Artikel 26
Abstrak
Kehadiran imam dalam Gereja memiliki peran yang sangat penting. Peran utama seorang imam adalah menjadi penghubung antara Allah dan manusia. Peran ini dipercayakan oleh Yesus Kristus kepada mereka, sejak mereka memperoleh Sakramen Tahbisan. Mengingat begitu pentingnya peran seorang imam, mereka perlu dipersiapkan dalam masa pembinaan yang cukup panjang. Praksis pembinaan calon imam di Seminari Tinggi CM melibatkan lima dimensi pembinaan, yakni manusiawi, rohani, intelektual, pastoral, dan komunitas. Salah satu aspek yang dibahas dalam karya ilmiah ini adalah dimensi manusiawi. Fokus penelitian karya ilmiah ini terletak pada usaha untuk memperoleh koneksi antara praksis kerja harian para formandi Seminari Tinggi CM dengan Laborem Exercens artikel 26. Dalam merancang karya ilmiah ini, penulis menggunakan metode studi literatur. Berbagai sumber yang mendukung riset ini dikumpulkan oleh penulis untuk kemudian ditelaah secara kritis. Penulis menemukan bahwa artikel 26 pada Laborem Exercens memiliki kaitan erat dengan pembinaan dimensi manusiawi, dimana salah satu bentuknya adalah kerja harian. Kerja harian dipandang sebagai kesempatan bagi para formandi untuk belajar banyak, mengembangkan bakat kemampuannya, beranjak keluar dari dirinya dan melampaui dirinya. Manfaat kerja tersebut sangat mendukung dimensi pembinaan manusiawi mereka.
Unduhan
Referensi
Budianto, Antonius Sad. “Dimensi Kepemimpinan dalam Formasio.” Dalam Formasio: Model dan Dimensi Praksisnya, disunting oleh Armada Riyanto dan Robertus Wijanarko, 141–52. Yogyakarta: Kanisius, 2021.
Firmanto, Antonius Denny, dan Adry Yanto Saputra. “Iman akan Allah Bapa dalam Pengalaman Hidup Rohani Frater di Seminari Tinggi Giovanni Malang.” Jurnal Teologi Berita Hidup 5, no. 2 (28 Maret 2023): 426–39. https://doi.org/10.38189/jtbh.v5i2.111.
Haris, Abdul. “PANGGILAN QURAN KEPADA UMAT MANUSIA.” Jurnal Pemberdayaan Masyarakat 6, no. 1 (27 Mei 2018): 15. https://doi.org/10.37064/jpm.v6i1.4985.
Julianto, Antonius Gigih. “Formasio Misionaris: Formasio untuk Misi, Sebuah Visi yang Dihidupi Setiap Seminaris dan Upaya Pengembangannya hingga Berbuah.” Dalam Formasio: Model dan Dimensi Praksisnya, disunting oleh Armada Riyanto dan Robertus Wijanarko, 77–84. Yogyakarta: Kanisius, 2021.
Komisi Seminari Konferensi Waligereja Indonesia. Karunia Panggilan Imamat: Pedoman Pembentukan Hidup Imamat di Indonesia. Disunting oleh Antonius Denny Firmanto dan Joseph Kristanto. Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 2020.
Kongregasi Misi. Konstitusi dan Statuta Kongregasi Misi. Malang: Dioma, 1983.
Kongregasi untuk Para Imam. Direktorium untuk Pelayanan dan Hidup Para Imam. Disunting oleh Andreas Suparman dan Bernadeta Harini Tri Prasasti. Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 2013.
———. The Gift of Priestly Vocation: Ratio Formationis Institutionis Sacerdotalis 2016. Disunting oleh Antonius Denny Firmanto. Tidak diketahui: Tidak diketahui, 2016.
Konsili Vatikan II. Optatam Totius (Dekrit tentang Pembinaan Imam). Disunting oleh Robert Hardawiryana. Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 1965.
———. Presbyterorum Ordinis (Dekrit tentang Pelayanan dan Kehidupan Para Imam). Disunting oleh Robert Hardawiryana. Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 1965.
Laki, Yohanes. “Menelaah Makna Kerja Dalam Ensiklik Laborem Exercens Dan Rerum Novarum Serta Implikasinya Pada Permasalahan Dalam Dunia Kerja.” Jurnal Masalah Pastoral 4, no. 1 (1 April 2016): 56–66. https://doi.org/10.60011/jumpa.v4i1.23.
Pasati, Yohanes Dwi Penta. “Visi Teologis dan Manajemen Pembinaan Calon Imam berdasarkan Ratio Fundamentalis Institutionis Sacerdotalis.” Felicitas 3, no. 2 (18 Desember 2023): 89–104. https://doi.org/10.57079/feli.v3i2.108.
Paus Fransiskus. Gaudete et Exultate (Bersukacitalah dan Bergembiralah) Seruan Apostolik Paus Fransiskus . Disunting oleh Telesphorus Krispurwana Cahyadi SJ, Franciscus Xaverius Adisusanto SJ, Andreas Suparman SCJ, dan Bernadeta Harini Tri Prasasti. Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 2018.
Paus Yohanes Paulus II. Pastores Dabo Vobis (Gembala-gembala Akan Kuangkat Bagimu) Anjuran Apostolik tentang Pembinaan Imam dalam Situasi Zaman Sekarang. Disunting oleh Robert Hardawiryana. Jakarta: Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 1992.
Prasetyo, Fransiskus Anang Adi. “PENTINGNYA PEMBINAAN CALON IMAM UNTUK MEMBENTUK IMAM YANG BERHIKMAT.” Aggiornamento 4, no. 01 (17 Agustus 2023): 46–53. https://doi.org/10.69678/aggiornamento40146-53.
Riyanto, F. X. Eko Armada. “Lima Keutamaan untuk Formasio: Belajar dari Santo Vinsensius.” Dalam Formasio: Model dan Dimensi Praksisnya, disunting oleh Armada Riyanto dan Robertus Wijanarko, 55–75. Yogyakarta: Kanisius, 2021.
Snijders, Adelbert. Antropologi Filsafat: Manusia, Paradoks, dan Seruan . Yogyakarta: Kanisius, 2004.
Vincent de Paul, Saint. Regulae Communes Congregationis Missionis. Malang: Seminari Tinggi CM, 1993.
Vincentius Yustinus. Ratio Formationis Congregatio Missionis. Malang: Dioma, 2016.
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Serikat Kecil: Jurnal Studi Spiritualitas Vinsensian
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
